AKURAT.CO, Umat muslim pada zaman dahulu banyak mengalami masa peperangan. Di masa hidup Rasulullah saw pun mengalami beberapa perlawanan terhadap kaum musyrikin untuk menyebarkan agama Islam.

Dalam sejarah peperangan di masa Rasulullah saw, terdapat salah satu perang yang sangat bersejarah, yakni Perang Khandhaq. Perang yang juga disebut dengan Perang Al-Ahzab terjadi pada bulan Syawal tahun 5 Hijriah atau tahun 627 Masehi.

Perang yang langsung dipimpin oleh Rasulullah ini memiliki sejumlah keajaiban yang merupakan pertolongan dari Allah Swt, yang diberikan melalui mukjizat Rasulullah saw.

Perang Khandaq menggunakan strategi membangun parit yang mengelilingi Madinah untuk menghindari serbuan langsung dari pasukan musuh. Pasokan makanan saat itu tidak sebanding dengan jumlah pasukan yang ada.

Para sahabat pun mengadukan hal tersebut kepada Rasulullah bahwa mereka kelaparan, begitu pula dengan Rasulullah yang tak makan selama 2 hari. Para sahabat saat itu mengganjal perut dengan mengikatkan dua batu besar di perut mereka. Sementara Rasulullah mengikatkan 3 batu di perutnya.

Melihat hal tersebut, Jabir bin Abdullah pun pulang ke rumah dan menggiling satu sha' gandum (dua genggam tangan orang dewasa) dan menyembelih kambing kecil.

Jabir pun memberi tahu Rasulullah bahwa ia memiliki makanan yang hanya cukup untuk beberapa orang. Namun, Rasulullah malah mengundang semua pasukan untuk makan di rumah Jabir. Jabir pun terkejut.

“Pulanglah dan jangan sentuh makanan itu sampai saya datang,” kata Rasulullah saat itu.

Jabir pun pulang dan mengatakan kepada istrinya hal serupa. Saat Rasulullah datang, beliau memegangi tempat makanan tersebut dan meminta istri Jabir untuk memanggil pembuat roti di seluruh Madinah.

Rasulullah meminta mereka untuk mencuil sedikit adonan roti, sementara Rasulullah menyendokkan sendiri kari kambing.

Setelah itu, diperintahnya Jabir untuk memanggil pasukan yang ada di luar rumah. Kemudian masuklah 10 sahabat dan ditutup kembali pintu rumah Jabir.

Makanan yang tadinya hanya cukup untuk 3-4 orang, dengan mukjizat Rasulullah bisa menyenyangkan 1.000 orang dan bahkan masih terlihat utuh.

Hal ini merupakan bukti mukjizat Allah yang diberikan kepada Rasulullah.

Wallahu a’lam.[]